Kamis, 04 Juli 2024
Rabu, 03 Juli 2024
Kamis, 02 Mei 2024
pendidikan merdeka
Pendidikan seharusnya memerdekakan murid, menumbuhkan keberagaman di berbagai bidang kemampuan melalui proses pemahaman akan kebudayaan dan kebangsaan.
(Ki Hadjar Dewantara)
Minggu, 24 April 2022
Buku dan Peradaban
Apabila ada manusia di zaman sekarang yang menyebut dirinya modern tetapi tidak mengindahkan buku, memilikinya, dan membacanya, maka dengan demikian manusia tersebut telah mengambil inisiatif menjadikan dirinya sebagai hewan.
Tampaknya hanya buku yang paling pantas diceritakan dengan bangga oleh manusia beradab. Bukan BMW, Mercedas, atau Volvo.
Buku, bisa membaca, itulah yang membuktikan manusia punya kebanggaan, punya kebudayaan, punya peradaban.
(Remy Sylado)
Senin, 06 Desember 2021
Membaca Buku Menggugah Kesadaran
Membaca buku adalah membaca kemungkinan-kemungkinan, menafsir berbagai tanda dan pesan, bahkan peristiwa-peristiwa, yang kemudian dapat menggugah kesadaran akan penciptaan-penciptaan. Dan yang tak boleh ketinggalan, perihal kemanusiaan mestinya tetap mengisi di bentang-bentang kebudayaan.
(Budhi Setyawan - penyair)
Rabu, 03 Juli 2019
Kamis, 16 Mei 2019
Rabu, 31 Desember 2014
Menjaga Kebudayaan
Pada gilirannya, sesungguhnya mereka menjaga kebudayaan, yakni cara berpikir, bertindak, dan bereaksi terhadap dunia sekitar, tidak saja lewat membaca sejarah masa lampau, hari ini, tetapi juga masa depan.
Rabu, 24 Desember 2014
Dampak Televisi terhadap Budaya
Pada zaman sekarang justru tayangan televisi di Indonesia cenderung disetir oleh tingkat
rating. Kita akan sulit menemukan tontonan yang mencerminkan unsur pembangun
peradaban. Ketika tayangan televisi kita semakin melenceng dari pondasi kebudayaan,
maka peradaban kita rawan hancur.
kita menjadi semakin dangkal. Dampaknya, pendidikan maupun apresiasi terhadap cara
bercerita dan cara bertutur kita didominasi oleh televisi yang disajikan secara vulgar.
mengalami persoalan dengan pertumbuhannya. Untuk merebut ruang tersebut, harus timbul perlawanan karena atas keinginan kuat dari masyarakat mengenai tontonan di luar televisi.
Masyarakat juga harus memproduksi dan membangun tontonan-tontonan yang keluar dari
kultur televisi itu sendiri.
Sabtu, 29 November 2014
Fungsi Hakiki Bahasa
Kalau kita kaitkan bahasa, lalu pengembangan akal budi, memelihara kerja sama, itu semua memungkinkan terciptanya kebudayaan. Jejak dan langkah manusia demi penghidupan dan kehidupannya itulah kebudayaan.
(Sudaryanto - doktor linguistik UGM)