Hatinya bersih penuh welas asih, sikapnya tulus tanpa pernah berharap
balasan, wawasan berpikirnya yang luas serta pengalaman hidupnya yang kompleks,
tak pernah segan dibagikan pada siapa saja. Saya menyadari bahwa banyak orang
yang menyayangi dirinya, ketika menghadiri acara pemakamannya di Jakarta. Malah
terlihat ada sejumlah figur publik yang mengenali sosok paman saya dengan
sangat dekat. Mereka bahkan bermuram durja seperti saya yang merupakan kerabat
dekatnya. (mengenang Ags. Arya Dipayana di hari lahirnya, dikutip dari cerpen "Mengikuti Jejak Sang Paman")
Tidak ada komentar:
Posting Komentar