Manusia modern tidak punya penglihatan, pengetahuan, dan pendengaran ilmu untuk memahami secara mengakar kalimat almarhum Mbah Marijan : "Jangan pernah ucapkan Gunung Merapi meletus. Ia sedang berhajat. Duwe gawe." Mereka tidak pernah mau mengerti bahwa mereka tidak "hidup sendirian" di Yogya. Mereka tidak pernah belajar menyapa para tetangga, beragam makhluk, para Ki Ageng dan Ki Gede, para mawali dan masyayikh di hamparan antara puncak Merapi dengan balairung Laut Selatan.
(Emha Ainun Nadjib dalam Apa yang Benar, Bukan Siapa yang Benar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar