Jumat, 08 Februari 2019

Tepat Sebelas Tahun Silam


"Kemudian dalam terpejam aku merasa bersama kelam, selama waktu yang tak pernah kutahu. Ketika kubuka mataku, aku merasa tubuhku tengah melayang-layang."  


Tepat sebelas tahun silam, cerpen Lelikuan Pernikahan Kedua dimuat di Horison edisi Februari 2008. Sungguh kejutan menggembirakan bagiku waktu itu karena menjadi cerpen keduaku yang dimuat di media massa. Pertama kali kupegang majalah yang memuat karyaku itu di Gramedia Sudirman. Setelah aku membelinya, ternyata aku mendapat nomor bukti dari redaksi majalah tersebut. Bangga pula rasanya foto penulis cerpen pemula ini pernah bersanding dengan foto seorang sastrawan besar Indonesia. 

Tidak ada komentar: